KEMATIAN AKAN MENJ EMPUT DI MANA PUN BERADA
Koran AlQashim menyebutkan bahwa suatu hari seorang pemuda di Damaskus memboking tiket untuk melakukan suatu perjalanan. Ia memberitahukan kepada ibunya bahwa pesawat akan bertolak pada jam sekian. Ibunya mesti membangunkannya beberapa saat sebelum itu. Kemudian pemuda itu tidur.
Ibunya mendengar perkiraan cuaca di televisi bahwa angin bertiup kencang, berawan tebal dan ada angin topan berpasir. Ia tidak ingin sendirian, ia tidak ingin putranya pergi, maka ia tidak membangunkan putranya berharap agar putranya ketinggalan pesawat, karena cuaca tidak mendukung untuk melakukan perjalanan, ia khawatir terhadap kondisi akhir-akhir ini.
Ketika ia telah benar membangunkan putranya,benar yakin bahwa pesawat telah berangkat, maka ia pun pergi membangunkan anaknya. Ia dapati putranya itu telah meninggal dunia di atas tempat tidur.
Allah berfirman, ` Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepadaNya (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan “ ( Al- Jumu'ah: 8)
Sumber : Syaikh Mahmud Al-Mishri, Semua ada saatnya, Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2011
Komentar
Posting Komentar